Pada tanggal 22 April 2010 dilaksanakan Lomba Sastra Sunda yang diikuti oleh siswa - siswi SD, SMP dan SMA Se - Kota Bogor di SMA PGRI 4 Kota Bogor Seperti yang diberitakan Jurnal Bogor Jum'at, 23 April 2010
BOGOR PUNYA TRADISI JUARA
Bogor - Untuk meningkatkan mutu pembelajaran bahasa, sastra dan aksara daerah, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Bogor menggelar Lomba Sastra Sunda di SMA PGRI 4 Kota Bogor, Kamis (22/4), kemarin. Lomba tersebut diikuti sebanyak 259 peserta mulai tingkat sekolah dasar hingga siswa sekolah menengah atas.
Kepala Seksi Bidang Kesiswaan Pendidikan Dasar, Disdikpora Kota Bogor Muji Asih Lestari mengatakan, lomba tersebut sudah menjadi agenda rutin Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. “Lomba ini rutin digela setahun sekali. Selain mencari bibit unggul di bidang bahasa, sastra dan aksara daerah, kami juga ingin meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan siswa,” ujar Muji kepada Jurnal Bogor, kemarin.
Sebanyak tujuh mata bidang diperlombakan dalam ajang tersebut, di antaranya pidato, baca puisi, baca berita, pupuh, mendongeng, mengarang dan baca tulis aksara sunda.
Lomba pidato diikuti 37 siswa, pupuh 36 siswa, puisi 42 siswa, baca berita 36 siswa, dongeng 34 siswa, mengarang 34 siswa dan baca tulis aksara sunda 37 siswa.
“Dari sekian banyak peserta, kami hanya memilih 42 siswa untuk mendapatkan juara. Sedangkan untuk juara satu tiap-tiap mata lomba, secara otomatis mewakili Kota Bogor ke tingkat provinsi Mei mendatang,” terangnya.
Menurut dia, dari tahun ke tahun, Kota Bogor pasti menyumbangkan medali dari sejumlah jenis lomba yang dipertandingkan. “Setiap tahun, kami selalu mendapatkan juara. Jenis lombanya pun merata. Tak bisa diprediksi. Sebab, pesertanya selalu berubah. Tapi Kota Bogor selalu saja menang,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Muji, pihak Disdikpora Kota Bogor akan memberikan pembinaan kepada para juara agar kelak ketika mewakili Kota Bogor, kemampuannya makin meningkat.
“Kami akan memberikan pembinaan kepada para juara untuk menambah kemampuan mereka. Oleh sebab itulah, kami akan mendatangkan pakar seni sastra sunda untuk membina para juara,” pungkasnya.
dony p herwanto